Pelantikan Rektor UTY, Bekerja Adalah Rekreasi Terbaik

Pelantikan Rektor UTY, Bekerja Adalah Rekreasi Terbaik

Yayasan Dharma Bhakti IPTEK sebagai penyelenggara Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) melantik Dr. Bambang Moertono Setiawan, MM., Akt., CA menjadi Rektor UTY untuk masa bakti 2019-2023. Pelantikan tersebut diselenggarakan di Kampus 1 UTY, Sabtu 12 Januari 2019. Bambang Moertono sebelumnya menjabat sebagai Rektor UTY masa bakti 2017-2018, melanjutkan sisa masa bakti Rektor UTY sebelumnya yang wafat.

Pelantikan Rektor UTY dilakukan oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Dharma Bhakti IPTEK. Drs. H. Iskandar Abdurrahman. Usai pelantikan Rektor, dilakukan pelantikan para Wakil Rektor, Dekan, Kaprodi dan Pejabat Struktural lainnya di lingkungan UTY.

Dalam sambutannya, Bambang Moertono mengatakan bahwa hari ini merupakan hari yang bersejarah baginya. Ia menyampaikan bahwa terpilih menjadi Rektor UTY merupakan amanah yang tidak ringan. Maka dengan sekuat tenaga ia berjanji untuk berupaya melaksanakan amanah dan tanggungjawab memimpin kampus UTY. Pada kesempatan itu, ia mengutip apa yang disampaikan oleh Sayyidina Ali RA, “bekerja adalah rekreasi terbaik”. Oleh karena itu ia mengajak seluruh civitas academika UTY untuk bekerja diiringi dengan hati yang ihlas, dan bahagia dengan niat ibadah. Dengan cara itu ia yakin pekerjaan akan menjadi lebih produktif, bisa meraih prestasi dan tentunya mendapatkan pahala yang melimpah, ungkapnya.

Lebih lanjut Bambang Moertono menyampaikan bahwa dua tahun lalu, dunia industri baru saja memsuki era yang disebut dengan era revolusi industri 4.0, yang berprinsip menggabungkan semua teknologi dan media untuk menjalankan bisnis. Namun, baru-baru ini konsultan bisnis Accenture merilis hasil riset terbarunya yang menunjukkan bahwa revolusi industri terus bergerak maju ke era X.0. Pada era ini terjadi revolusi penggabungan teknologi baru secara tepat, dan telah mengubah landscape industri manufaktur. Dalam kesempatan itu juga, Bambang Moertono menyampaikan perubahan nama Fakultas dan pengelompokan Program Studi, serta struktur organisasi UTY.

Sementara itu Ketua Yayasan Dharma Bhakti IPTEK, Prof. Dr. Hj. Zulhawati, MM, menyampaikan bahwa pelantikan Rektor periode 2019 – 2023 kali ini telah melalui serangkaian proses panjang selama sekitar 3 bulan. Ia menegaskan bahwa proses pemilihan Rektor UTY telah mengikuti aturan yang diatur oleh pemerintah, dalam hal ini Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Terpilihnya Dr. Bambang Moertono, untuk menjadi Rektor masa bakti 2019-2023 tidak terlepas dari kesuksesannya memimpin pada periode sebelumnya. Namun ia mengingatkan bahwa masih banyak PR yang harus dikerjakan dalam pengelolaan pendidikan secara modern seiring dengan revolusi industri X.0. Mengutip hasil riset terbaru dari Accenture terkait revolusi industri X.0, Zulhawati menyampaikan bahwa kini perusahaan dituntut dapat melakukan transformasi digital ke dalam core business mereka.

Di saat yang bersamaan perusahaan dituntut untuk terus berupaya untuk dapat menemukan model bisnis yang baru. Kondisi ini tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi dunia pendidikan tinggi untuk dapat menyesuaikannya. Kini peta persaingan dunia pendidikan tinggi untuk bisa tetap eksis, seiring dengan terbukanya dan mudahnya informasi diperoleh dengan majunya teknologi informasi. Persaingan kini tidak lagi berskala nasional, namun secara internasional, dengan mudahnya akses ke perguruan tinggi luar negeri, ungkap Zulhawati. Untuk itu ia berharap Rektor UTY beserta staff dapat menjawab tantangan jaman tersebut, dan membawa UTY menjadi perguruan tinggi yang terus berkembang.

menu
menu