Dosen Dan Mahasiswa UTY Gelar Pelatihan Inovasi Pengembangan Potensi Ekowisata Tangguh Bencana Di Desa Bimomartani

Dosen dan Mahasiswa UTY Gelar Pelatihan Inovasi Pengembangan Potensi Ekowisata Tangguh Bencana di Desa Bimomartani

Dosen dan Mahasiswa UTY Gelar Pelatihan Inovasi Pengembangan Potensi Ekowisata Tangguh Bencana di Desa Bimomartani

 

Sejumlah dosen dan mahasiswa Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY), yang tergabung dalam tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) menggelar pelatihan "Inovasi Pengembangan Potensi Ekowisata Tangguh Bencana untuk Peningkatan Daya Tarik Wisatawan" di Desa Bimomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang mendapatkan hibah pendanaan dari Kemdikbud Ristek RI tahun 2024. Pelatihan ini berlangsung secara luring di Balai Desa Bimomartani pada hari Senin, 15 Juli 2024.

 

Pelatihan ini dihadiri oleh tim PkM yang diketuai oleh Ir. Joko Sutopo, S.T., M.T., Ph.D., IPU, bersama tiga anggota dosen lainnya, yaitu Dr. Mustaqim Pabbajah, M.A., Dr. Juhansar, M.A., dan Ir. Sunardi, M.Si. Hadir pula sejumlah mahasiswa UTY yang turut mendampingi kegiatan, pengelola wisata desa, perwakilan perangkat desa, serta beberapa warga Desa Bimomartani yang tertarik untuk mempelajari lebih lanjut mengenai pengelolaan ekowisata.

 

Joko Sutopo, selaku ketua tim PkM, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada peserta terkait pengelolaan ekowisata yang tangguh terhadap bencana, guna meningkatkan daya tarik wisata di desa tersebut.

 

“Aplikasi yang kami perkenalkan ini memiliki tiga fitur utama, yaitu pemetaan potensi wisata dan sumber daya lokal, pelibatan wisatawan untuk memberikan umpan balik mengenai kualitas wisata, dan fitur pemantauan kondisi lingkungan secara real-time untuk antisipasi bencana. Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, masyarakat desa dapat memanfaatkan sistem ini secara optimal demi kelancaran pengembangan ekowisata di masa depan,” tutur Joko Sutopo.

 

Selain itu, Joko juga menggarisbawahi pentingnya kesiapan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana, terutama di kawasan ekowisata, agar tetap memberikan rasa aman dan nyaman bagi para wisatawan.

 

Sementara itu, Wakil Rektor IV bidang Kreativitas, Kewirausahaan, dan Pengabdian Masyarakat UTY, MS Hendriyawan A, S.T., M.Eng., Ph.D, yang dijumpai di ruangannya, turut memberikan apresiasinya terhadap inisiatif tim PkM ini.

 

“Semoga kegiatan PkM ini dapat memberikan manfaat yang besar dalam mengembangkan potensi wisata Desa Bimomartani. Kami dari pihak kampus akan terus mendukung kegiatan pengabdian yang memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan daya tarik wisata di kawasan desa. Harapannya, Desa Bimomartani dapat dikenal luas sebagai destinasi wisata unggulan yang tangguh bencana dan dapat menarik kunjungan wisatawan secara berkelanjutan,” ungkap Hendriyawan.

 

Dengan adanya pelatihan ini, Desa Bimomartani diharapkan semakin siap menjadi ekowisata tangguh bencana yang inovatif, sehingga mampu menarik lebih banyak wisatawan dan berkontribusi terhadap pengembangan ekonomi desa.

 

menu
menu