Upaya Untuk Kurangi Kasus Penculikan Di Kalangan Anak, Mahasiswa UTY Ciptakan Buku Pop Up "Katakan Tidak! Pada Penculikan!"

Upaya untuk Kurangi Kasus Penculikan di Kalangan Anak, Mahasiswa UTY Ciptakan Buku Pop Up

Upaya untuk Kurangi Kasus Penculikan di Kalangan Anak, Mahasiswa UTY Ciptakan Buku Pop Up "Katakan Tidak! Pada Penculikan!"


Sejumlah Mahasiswa Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY), yang tergabung di dalam tim PKM-K (Program Kreativitas Mahasiswa - Kewirausahaan), diketahui telah berhasil menciptakan sebuah inovasi baru dalam dunia pendidikan anak. Adapun inovasi yang dimaksud ialah sebuah media edukasi berupa buku, yang berisikan berbagai informasi penting terkait cara melindungi diri dari bahaya penculikan, khususnya bagi anak-anak.


Buku yang berhasil diciptakan oleh Kharisma Arum Viyandani, R. Imam Budi Prasetya, Hana Januanti, dan Aan Saputra ini dapat dikatakan unik dan spesial, dikarenakan memiliki beberapa fitur, yang ternyata dapat memberikan pengalaman belajar yang interaktif bagi anak-anak yang membacanya. Hal ini dikarenakan, buku ini telah didesain dengan kemampuan “pop-up”, yang memungkinkan cerita dan gambar dalam buku tersebut dapat “muncul” secara tiga dimensi saat halamannya dibuka. Selain itu, pada buku tersebut juga terdapat fitur audio, yang memungkinkan para membacanya untuk mendengarkan cerita terkait pencegahan penculikan melalui buku tersebut.


Kharisma Arum Viyandani, selaku ketua tim dari PKM-K UTY tersebut, saat dihubungi via telepon, menjelaskan bahwa buku yang telah dirancang oleh timnya tersebut, memiliki tujuan utama untuk memberikan sebuah media yang menarik dan interaktif bagi anak-anak, agar semakin teredukasi dan terhindar dari aksi penculikan anak.


Menambahkan penjelasan dari Kharisma tersebut, Yanies Novira Soedarmadi, S.Psi., M.Psi, yang merupakan Dosen Pembimbing dari tim PKM-K UTY tersebut, juga turut menjelaskan bahwa buku yang telah diciptakan oleh timnya tersebut, selain bertujuan untuk meningkatkan kognitif anak-anak terkait pencegahan penculikan, turut dihadirkan pula beberapa fitur tambahan yang diketahui dapat mengembangkan fungsi sensorik dan motorik pada anak yang telah membacanya.


“Selain fitur pop up dan audio, buku ini juga kami rancang secara khusus, untuk melatih fungsi sensorik dan motorik pada anak yang telah membacanya. Jika dicermati dengan baik, pada buku tersebut terdapat beberapa halaman yang memiliki tekstur seperti bunga dan pasir, yang dapat mengundang anak-anak untuk merasakannya” ungkap Yanies.


Mengakhiri penjelasannya, Yanies juga menjelaskan, buku yang telah dihasilkan oleh tim nya tersebut, sudah dapat dimiliki oleh publik. Bagi masyarakat, khususnya orang tua yang tertarik untuk membeli buku tersebut, saat ini penjualannnya sudah dilakukan secara online, melalui platform e-commerce, seperti shopee, dengan toko resmi yang bernama "Yippy.Yeppy Official." Selain itu, pemesanan juga dapat dilakukan via Instagram @yippy.yeppy.


menu
menu